TRENGGALEK - Vaksinasi sudah mulai dilakukan di berbagai daerah, seperti yang telah dilaksanakan di Kabupaten Trenggalek.
Sebelumnya proses pendataan penerima vaksinasi telah dilakukan oleh Kementerian.
Berdasarkan data, Provinsi Jawa Timur sendy membutuhkan 400 ribu untuk dua kali vaksin.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak saat berkunjung ke Trenggalek beberapa waktu lalu.
"Kementerian dan Provinsi telah merujuk ke data yang lebih akurat dalam pendataan penerima vaksin," kata Emil.
Lanjut Emil, dalam prosesnya Dinkes Provinsi telah melakukan panduan siapa saja yang akan dilakukan vaksinasi.
Memang sempat mengalami kesulitan dalam pendataan, namun akhirnya telah terlaksana siapa saja yang divaksinasi oleh Dinkes setempat.
"Kita targetkan tenaga kesehatan akan tercover terlebih dahulu," ujar Emil.
Menurutnya, awal bulan februari depan Pemprov juga menantikan 120 ribu lagi vaksin. Dengan target nakes akan tercover dulu, namun dari target masih kurang karena ada 200 ribu nakes di Jawa Timur.
Jadi secara dihitung sesuai kebutuhan, jika vaksinasi dilakukan dua dosis, maka vaksin yang dibutuhkan ada 400 ribu vaksin.
Semua daerah akan dimaksimalkan vaksinasi, sudah ada alokasi untuk 38 kabupaten dan kota.
"Semoga pada februari nanti pelaksanaan bisa dilakukan lebih awal," harapnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Rudi Yuni |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi